Sesal tercipta
Saat kau bilang tak ada kata "kita"
Mengapa
Setelah ada rasa sekian purnama
Aku tak pandai merakit kata
Isi hatimu kubalas senyum biasa
Aku tak beri jawab juga
Namun sebenarnya rasaku sama
Kamu adalah yang pertama
Di hatiku saat itu kaulah rajanya
Hariku penuh bunga
Hanya indah dunia kurasa
Namun setelah sekian purnama
Tiba-tiba kau kata sudah punya
Entah perempuan mana
Dan aku mulai gila
Kehilanganmu sama dengan mati
Duniaku jadi sepi
Gelap buram tak ada arti
Namun aku harus relakan kau pergi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar