Kamis, 28 April 2022

ASSALAMU'ALAIKUM - pentigraf

 


1.    ASSALAMUALAIKUM



 

“Assalamu’alaikum!” sapa seorang siswi. Aku sudah capek, ingin cepat pulang. Senja sebentar lagi hilang. Helm telah kupasang. Sesore ini ngapain juga anak ini kok masih di sekolah. Apakah dia tidak segera pulang setelah bel berbunyi? Apakah dia tak tahu kalau ibunya pastilah khawatir kalau anaknya tidak segera pulang? Apalagi dia anak perempuan.

 

Di sekolah tempatku mengajar, bel pulang sekolah berdering pukul 15.15. Sore memang, karena sekolahku menerapkan sistem full day school. Memang hari Sabtu libur, tapi ya itu tadi, Senin sampai Jumat pulangnya sampai sore. Belum lagi jika anak-anak ikut kegiatan ekstra. Contohnya KIR, seperti sekarang ini, dimana aku jadi pembinanya. Akhirnya selesai jam segini, surup menjelang maghrib baru kelar.

 

“Wa’ala..........” jawaban salamku terhenti seketika. Tak kulanjut lagi. Cepat kustarter sepeda motor yang hanya tinggal sendirian di bawah pohon beringin itu. Kupacu secepat mungkin meninggalkan area sekolah. Bulu kudukku berdiri. Merinding mewarnai sekeliling saat kutoleh untuk menjawab salam, tak kujumpai seorangpun disekitarku. Juga siswi itu. Hanya pohon beringin, gemerisik daun jatuh, dan senja yang semakin beranjak pergi.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar